Fahd Badrun: Aquascape Itu Keseimbangan


Anda mungkin mengira bahwa kehidupan seorang Pegawai Negeri Sipil sangat membosankan. Bisa jadi Anda ada benarnya, tetapi Anda bisa salah apabila bertemu dengan salah satu pegawai Kementerian Keuangan penggiat hobi aquascape yang satu ini.

Fahd (Suarahati-Nyus)

Namanya Fahd Badrun. Lelaki Palembang kelahiran Mekah tahun 1983 ini mengawali karirnya di Kementerian Keuangan pada tahun 2006 di usia 23 tahun, usia yang tergolong masih sangat muda untuk menjadi PNS pada saat itu. Awal kisah menjadi PNS diakuinya bukan hal sepenuhnya menyenangkan. Bagaimana tidak, dua tahun pertamanya harus ia jalani di negeri orang. Transportasi Palembang – Sinjai tidak semudah saat ini. Namun, dari hidup merantau di pesisir itulah Ia mulai mengenal dan mencintai Ikan.

Berawal dari kecintaannya kepada ikan, pria yang sekarang bekerja di Sekretariat Kementerian Keuangan Jakarta ini menemukan “Work-life Balance” nya dengan menekuni seni menata aquarium atau yang saat ini lebih dikenal dengan istilah aquascape. Hobi yang cukup asing bagi kebanyakan dari kita.

Secara garis besar, aquascape adalah membuat kebun di dalam akuarium. Kebun itu diisi oleh tanaman air,tanah, kayu, batu, dan ikan. Tapi, bukan asal mengisinya, hal yang terpenting dalam aquascape ialah semua komponen itu tertata rapi, indah dan alami  serta ekosistemnya hidup seperti di alam aslinya.

Berkecimpung di aquascape merupakan pelariannya untuk masuk ke dunia yang jauh berberda dengan rutinitas pekerjaannya sehari-hari. Fahd merasa dengan aquascape ia menemukan keseimbangan jiwa dan raganya.

“Kalau pulang kerja, enak gitu, selain bisa lihat keluarga, bisa juga melihat sesuatu yang saya bangun dan saya rawat. Karena tanaman dan ikan di dalam aquascape itu tumbuh tiap harinya” ungkapnya

Aquarium Fahd (Suarahati-Nyus)

Menurut pria yang sekarang tinggal di kota Bekasi ini, membuat ekosistem aquascape itu gampang-gampang susah tapi menyenangkan. Fahd menjelaskan untuk memulai membuat aquascape, pertama-tama kita harus membeli akuarium. Fahd mengaku membeli akuariumnya secara online karena menurutnya akan lebih banyak pilihan ketimbang harus datang ke toko akuarium. Ia juga memberikan saran  untuk membeli akuarium yang terbuat dari akrilik/resin ketimbang yang terbuat dari kaca,karena akan relatif lebih kuat dan tidak rentan terhadap lumut. Lumut adalah momok bagi para aquascaper karena dapat merusak ekosistem dari aquascape yang sudah susah payah di bangun.

Setelah membeli aquarium, langkah selanjutnya adalah membeli tanah. Tanah adalah element yang sangat penting karena menjadi sumber kehidupan bagi tanaman di dalam aquascape. Tanah yang baik adalah tanah yang di produksi khusus untuk aquascape yang biasa disebut soil oleh para aquascaper.

Tanah soil relatif lebih mahal, tetapi Fahd mengakalinya dengan meletakkan pasir malang yang jauh lebih murah sebagai dasarnya, baru ditumpuk dengan soil sekitar 3 s.d. 5 cm.

Membuat aquascape, berarti membuat ekosistem yang alami termasuk kehidupan bakterinya. Bakteri penting dalam mengurai ammonia (kotoran) yang dihasilkan oleh ikan. Untuk itu, kehadiran filter sangat diperlukan. Filter terbagi menjadi 3: Filter Mekanis, Filter Kimiawi, dan Filter Biologis. Filter mekanis bertugas  untuk menyaring kotoran kasar seperti pasir atau kerikil. Filter kimiawi betugas untuk menyaring kotoran micro yang lebih kecil. Filter biologis adalah filter yang berisi bakteri yang bertugas untuk mengurai ammonia tersebut. Dengan adanya filter biologis, maka bakteri tidak akan ikut terbuang apabila aquarium dikuras.

Tumbuhan bernafas dengan CO2 (karbon dioksida) sedangkan di dalam air hanya terdapat sangat sedikit sekali kandungan CO2. Hal wajib berikutnya adalah meyediakan CO2 yang cukup di dalam air. Fahd biasa membelli CO2 dan perangkatnya di toko khusus aquascape  atau dari toko daring. Tabung CO2 dapat dibeli sekali saja, selanjutnya ia mengatakan untuk isi ulang CO2 bisa di lakukan di toko alat pemadam kebakaran.

Membuat aquascape bagi Fahd sangat adalah hobi yang menyenangkan, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupannya ia dapatkan dari aquascape. Menurutnya, setiap orang yang menginginkan kesimbangan alam ada di kehidupannya dapat mencoba hobi ini. Keseimbangan sosialnya juga ia dapatkan mengingat anggota komunitas aquascaper di Bekasi dapat dikatakan cukup banyak. Fahd biasa berdiskusi dengan aquascaper lain melalui media sosial Facebook atau bertemu secara langsung. Ia menyarankan kepada para pemula hobi aquascape untuk tidak segan-segan bergabung dengan komunitas di kotanya masing-masing.

Komentar